Abstract:
20194920015 - Investor dapat melakukan investasi untuk mendapatkan keuntungan jangka panjang. Kelemahan dari kegiatan investasi adalah mempunyai risiko yang tinggi. Solusi untuk meminimalkan risiko investasi adalah dengan cara membentuk portofolio. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saham yang membentuk portolio optimal menggunakan K-Means, seberapa besar proporsi saham yang membentuk portofolio optimal dengan menggunakan metode Markowitz, serta seberapa besar ekpektasi return dan risiko dari portofolio optimal.
Penelitian ini menggunakan saham perusahaan yang terdaftar pada indeks IDX30 dan tetap berada selama periode 2017-2021. Terdapat sebanyak 17 perusahaan yang tetap bertahan dari periode 2017-2021. Data harga saham penutupan harian 17 Perusahaan tersebut akan diolah menggunakan metode K-Means. Hasilnya terdapat sebanyak 7 Perusahaan yang akan digunakan yaitu BBCA.JK, BBRI.JK, BBNI.JK, BMRI.JK, KLBF.JK, ICBP.JK, dan INDF.JK. Metode Markowitz digunakan untuk menyusun portofolio dengan menggunakan data harga saham penutupan bulanan periode 2021. ICBP.JK tidak digunakan untuk menyusun portofolio optimal karena memiliki return yang negatif pada periode 2021. Hasil bobot portofolio optimal dengan menggunakan metode Markowitz adalah BBCA.JK sebanyak 0.036746 atau 3.674633748%, BBNI.JK sebanyak 0.279891062 atau 27.98910624%, dan INDF.JK sebanyak 0.6833626 atau 68.33626001. Ekspektasi return portofolio optimal adalah 0.15637 atau 15.637 dan risiko portofolio optimal adalah 0.1501373 atau 15.01373%.