Penerapan Arsitektur Biophilic Pada Hunian Sewa, Studi Kasus: Ruang Tekuni Apartments DDAP Architect

Show simple item record

dc.contributor.author Christy, Irene Meylinda
dc.contributor.author Khamdevi, Muhammar
dc.date.accessioned 2023-09-29T01:26:29Z
dc.date.available 2023-09-29T01:26:29Z
dc.date.issued 2022-07-01
dc.identifier.issn 2685-4201
dc.identifier.uri http://repository.matanauniversity.ac.id:8080/xmlui/123456789/1222
dc.description.abstract Hipotesis biophilia menjelaskan bahwa manusia dapat berkembang lebih baik pada lingkungan yang memiliki koneksi dengan alam. Gaya hidup modern yang dinamis dan serba cepat telah mendorong degradasi sistem alam dan semakin memisahkan manusia dengan alam. Kemudian bagaimana penerapan desain biophilic pada bangunan di kawasan perkotaan? Penelitian ini menganalisis secara kualitatif untuk menguraikan pola-pola desain biophilic pada hunian sewa Ruang Tekuni. Hasil temuan pada penelitian menjelaskan bahwa, meskipun dengan lahan terbatas di tengah kota, pendekatan ini tetap bisa dicapai dengan pengolahan ruang yang tepat. Pendekatan biophilic dapat dicapai dengan memperbanyak bukaan untuk penghawaan dan pencahayaan alami, menanam tanaman di dalam ruang, dan penggunaan material alami pada elemen bangunan. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Universitas Matana en_US
dc.subject biophilic, hunian sewa, modern, alam, arsitektur hijau. en_US
dc.title Penerapan Arsitektur Biophilic Pada Hunian Sewa, Studi Kasus: Ruang Tekuni Apartments DDAP Architect en_US
dc.type Article en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Repository


Advanced Search

Browse

My Account

Statistics