Abstract:
Karakter arsitektur tradisional Bali sangat khas yang
menunjukkan identitasnya. Bangunan kontemporer Bali pun
tak luput dari manifesto ini, namun mencoba untuk
menggabungkannya dengan nilai-nilai Arsitektur Modern
menjadi bangunan yang eklektik. Oleh karena itu kajian ini
mencoba menganalisis hal tersebut dengan pendekatan
kualitatif, terutama pada aspek-aspek karakter bangunannya.
Penelitian ini menyimpulkan hasil analisis, bahwa tradisi
arsitektur tradisional Bali bukan hanya penghias belaka,
namun juga terlihat pada keruangan dan keterbangunan. Nilai
modern juga diterima pada aspek keterbangunan dan
kelanggamannya. Secara umum ada elemen yang tetap,
bergeser, dan berubah dengan mengalami penyesuaian
berdasarkan kebutuhan.