dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana content marketing
dan product quality memengaruhi keputusan konsumen untuk membeli produk
Bayfresh di TikTok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif
dengan pendekatan survei. Sampel yang diambil terdiri dari konsumen Bayfresh
yang mengikuti akun TikTok Bayfresh, dengan rentang usia 17 hingga 50 tahun.
Data dikumpulkan menggunakan kuesioner daring yang dibagikan lewat media
sosial. Teknik pengambilan sampel yang diterapkan adalah Non Probability
Sampling dengan pendekatan purposive sampling. Total responden yang digunakan
adalah 130 orang, sesuai dengan rekomendasi dari Hair. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa content marketing (X1) memberikan pengaruh terhadap
keputusan pembelian (Y), namun tidak signifikan, dengan nilai t hitung (1,599)
lebih kecil dibandingkan t tabel (1,97882) dan nilai signifikansi (0,112) lebih besar
dari 0,05. Sementara itu, product quality (X2) menunjukkan pengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan pembelian (Y), dengan t hitung (6,275) lebih besar
dari t tabel (1,97882) dan nilai signifikansi (0,000) lebih kecil dari 0,05. Secara
keseluruhan, Content Marketing (X1) dan Product Quality (X2) memiliki dampak
positif yang signifikan terhadap keputusan pembelian (Y), dengan f hitung (29,480)
lebih besar dari f tabel (4,10) dan nilai signifikansi (0,000) lebih kecil dari 0,05. |
en_US |