Abstract:
Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis pengaruh profitabilitas, likuiditas, dan intensitas modal terhadap agresivitas pajak pada perusahaan manufaktur sub-sektor Food and Beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode pengamatan 2020 - 2023. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling sehingga diperoleh data sebanyak 112 sampel dari perusahaan manufaktur sub-sektor Food and Beverage yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang memenuhi kriteria. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, dengan metode pengujian yang digunakan untuk menganalisis hasil hipotesis adalah uji statistik deskriptif, uji asumsi klasik, uji hipotesis dengan menggunakan SPSS IBM 25. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa profitabilitas berpengaruh negatif terhadap agresifitas pajak dengan nilai t hitung sebesar -4.279 dengan signifikan sebesar 0.000. likuiditas berpengaruh negatif terhadap agresivitas pajak dengan nilai t hitung sebesar t -1.851 dan nilai signifikansi 0.034, Capital intensity tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak dengan nilai t hitung sebesar t-1.220 dan nilai signifikan sebesar 0.227.
