Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
ukuran dewan komisaris, proporsi komisaris independen dan
jumlah rapat dewan komisaris terhadap environmental
disclosure pada perusahaan manufaktur yang listing di Bursa
Efek Indonesia tahun 2014-2016. Populasi penelitian ini adalah
seluruh perusahaan manufaktur di Indonesia tahun
2014-2016. Jumlah sampel sebanyak 35 perusahaan
manufaktur, yang dipilih menggunakan metode purposive
sampling. Penelitian ini menggunakan data yang dikumpulkan
dari Indonesian Stock Exchange (IDX) tahun 2014-2016 dan
juga dari masing-masing website perusahaan. Dengan
menggunakan analisis regresi berganda sebagai metode
penelitian dan hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa
ditemukan pengaruh positif signifikan antara ukuran dewan
komisaris dan jumlah rapat dewan komisaris terhadap
environmental disclosure, namun ditemukan juga pengaruh
negatif antara proporsi komisaris independen terhadap
environmental disclosure.