dc.description.abstract |
20162320004 - Pada era ini, isu pemanasan global bukanlah suatu kajian yang dianggap baru lagi.
Peningkatan temperatur rata-rata bumi yang terjadi adalah 0,6 oC, sementara dalam
tahun tertentu peningkatan maksimal yang terjadi dapat mencapai 5,8 oC (Susanta
dan Sutjahjo, 2007). Pemanasan bumi ini sangat erat kaitannya dengan kenyamanan
termal manusia, khususnya di Indonesia yang beriklim tropis.
Studi ini mengkaji efektifitas yang dihasilkan dalam penerapan desain arsitektur
terutama desain selubung bangunan terhadap isu kenyamanan termal. Pada
penelitian ini, objek penelitian akan berada dalam lingkup gedung perkantoran.
Penentuan ini didasari dengan fakta bahwa bangunan perkantoran merupakan suatu
tempat yang memiliki pola aktivitas dan kepadatan yang cukup tinggi. Pada
penelitian ini, Gedung Green Office Park 1, Green Office Park 6 dan Green Office
Park 9 dipilih menjadi objek kajian. Bangunan-bangunan ini merupakan bangunanbangunan
yang tersertifikasi Green Building dari Green Building Council Indonesia
(GBCI), salah satu lembaga yang bertugas dalam mengawasi dan mengevaluasi
bangunan-bangunan Green.
Penelitian akan diawali dengan menggambarkan objek kajian secara komprehensif
ditinjau dari sisi kenyamanan termalnya, kemudian dilanjutkan dengan
mengevaluasi serta mengkomparasi tiga objek kajian dengan landasan teoritik.
Setelah dilakukan penelitian, dapat diketahui bahwa seberapa efektif peran desain
arsitektur khususnya selubung bangunan pada aspek kenyamanan termal. Penelitian
ini diharapkan dapat menjadi masukan kepada pihak-pihak terkait seperti GBCI dan
Developer serta menambah wawasan bagi pihak-pihak akademik. |
en_US |