dc.description.abstract |
20176120058 - Laju perkembangan teknologi internet dan digital di dunia semakin pesat, setiap perkembangan tersebut dapat mempermudah manusia dalam hal khususnya bekomunikasi dimanapun dan kapanpun, hal ini juga mempermudah manusia untuk menarik informasi dari berbagai penjuru dunia. Indonesia sendiri merupakan salah satu negara pengguna internet terbesar,di Indonesia sendiri 175,4 juta penduduk dari 272,1 juta jiwa penduduknya merupakan pengguna internet, yang berarti sebesar 64% penduduk Indonesia adalah pengguna internet. Banyak perusahaan memanfaatkan pengaplikasian internet dalam bisnisnya dengan beranggapan bahwa dapat memudahkan dan menambah value bagi produknya, lebih murah dan efisien yaitu dengan melakukan social media marketing. Social media marketing memungkinkan perusahaan untuk mencapai pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan pelanggan untuk membangun hubungan yang lebih efektif dan efisien.
Berdasarkan fenomena diatas mengenai pertumbuhan media sosial Instagram di Indonesia dan kaitannya dengan social media marketing serta dampaknya terhadap minat beli, maka peneliti ingin meneliti seberapa jauh pengaruh social media marketing melalui Instagram terhadap minat beli pada konsumen Sekisah Sangjit. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Berdasarkan data yang didapatkan dari penyebaran kuesioner kepada 100 orang responden, ditemukan bahwa variabel social media marketing kurang memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap minat beli. Penelitian ini mengeksplorasi pengaruh social media marketing Instagram terhadap minat beli konsumen Sekisah Sangjit yang belum pernah dilakukan sebelumnya. |
en_US |